Jean Ango, atau lebih dikenal
sebagai Jean si Bandit, adalah seorang pemburu hadiah di Dunia Baru. Ia ikut
bersaing sebagai gladiator di Corrida Colosseum untuk memperebutkan Mera Mera
no Mi.
Penampilan
Jean Ango adalah seorang pria
tinggi bertubuh besar dengan mata kecil tajam dan hidung besar. Dia memakai
semacam pelindung yang menutupi bagian rahang mulut dan memiliki topi sombrero
besar dengan desain hijau dan merah pada rim dan kaktus kekuningan di atasnya.
Selama pertandingan Colosseum, ia
bertelanjang dada, mengenakan baju besi di lengan kanannya dan rantai di
sekitar dada dan bahunya. Dia juga mengenakan rok besar dan sepatu bot hitam
serta sepasang sarung tangan hitam.
Setelah Chinjao menanduk keras
Jean dan turut menghancurkan topinya, ia terungkap memiliki bentuk kepala dan
rambut seperti kaktus. Pelindungnya juga rusak dan Jean diketahui memiliki
rahang kuning.
Kepribadian
Dia tampaknya menikmati mencuri
sesuatu. Jean berterima kasih kepada Chinjao untuk memberikan dia begitu banyak
peluang untuk mencuri senjata. Dia juga cepat tanggap karena mampu mencurigai
identitas asli gladiator Lucy sebagai Luffy. Walau begitu, saat melemparkan
senjata ke arah Luffy, ia gagal menyadari bahwa ia turut mengenai Chinjao di
belakang.
Sebagai pemburu hadiah, ia
menikmati berburu penjahat dan bertujuan untuk meningkatkan reputasinya. Ia
tampaknya telah menangkap banyak narapidana yang melarikan diri dari Impel Down
bersama Luffy dan juga berencana untuk memburu orang-orang yang membantu Luffy
selama Perang Marineford. Dia memasukkan Buggy ke dalam daftarnya meskipun
dengan fakta ia seorang Shichibukai menunjukkan bahwa Jean mengabaikan status
seseorang.
Seperti banyak karakter One Piece
lainnya, ia memiliki gaya tertawa yang unik sendiri, yaitu
"Dededede".
Kemampuan dan Kekuatan
Jean Ango mengklaim bahwa ia
adalah seorang penembak jitu. Namun ketimbang menggunakan senjata api secara
konvensional, ia tampak melempar semua pedang yang ia curi sebelumnya,
memanfaatkan senjata pesaing yang dikalahkan untuk melawan musuh yang baru. Ia
sepertinya seorang pelempar pisau yang ahli. Ia menunjukkan kekuatan dan
presisi yang tepat dalam melempar. Meskipun dengan ukuran tubuh besarnya, ia
cukup gesit dan cepat tanpa bisa diketahui saat mencuri barang-barang lawannya.
Seperti ditunjukkan saat ia mampu mencuri helm Lucy.
Jean seorang petarung yang cukup
tangguh. Ia cukup percaya diri dengan kekuatannya secara keseluruhan karena ia
mendaftar masuk sebagai kontestan di Corrida Colosseum. Fakta bahwa ia bisa
bertahan di Dunia Baru tanpa masalah merupakan bukti keahliannya. Ia juga
mengklaim telah menangkap banyak pelarian Impel Down termasuk di antaranya yang
berasal dari Level 6; penjahat dengan reputasi menakutkan.
Senjata
Satu-satunya senjata khusus yang
dimiliki Jean yaitu cakar logam dengan empat mata pisau di tangan kanannya.
Namun secara keseluruhan, ia ditunjukkan lebih banyak menggunakan
senjata-senjata yang ia curi dari musuhnya.
Riwayat
Masa Dahulu
Sebelum turnamen, Jean yang
seorang pemburu hadiah menangkap banyak pelarian Impel Down yang melarikan diri
bersama Luffy dua tahun sebelumnya.
Dressrosa
Jean Ango memasuki Corrida
Colosseum untuk bersaing mendapatkan Mera Mera no Mi. Ia ditempatkan di Blok C
bersama Luffy dan Don Chinjao.
Kemudian setelah pertarungan Blok
C dimulai. Jean Ango, bersama Chinjao, Sai, Boo dan Funk Bersaudara terlihat
menonton aksi Lucy menumbangkan banyak gladiator dengan mengendarai banteng
petarung, Fighting Bull. Setelah Chinjao melumpuhkan sebagian petarung dengan
Haoshoku Haki, Jean mengambil keuntungan dengan mengumpulkan banyak senjata
dari para petarung yang jatuh. Ia berterima kasih kepada pria besar untuk
usahanya itu. Pada saat yang sama, salah satu gladiator mengenal Jean dan ingin
membalas dendam kepada pemburu hadiah yang telah mengirimkan teman mereka ke
penjara. Jean mengolok-olok calon penyerangnya lalu mengalahkannya. Jean
menyatakan akan mengirimnya untuk menemui temannya yang telah lebih dulu
dipenjara. Tak lama setelah ini, ia berhasil mencuri helm Lucy.
Ia berkomentar bahwa ia mendengar
sesuatu yang menarik tentang dia. Ia memberitahukan tentang rumor bahwa Kapten
Kru Topi Jerami Monkey D. Luffy telah memasuki turnamen. Sementara itu, Chinjao
terus berteriak bahwa Lucy harus menebus dosa kakeknya. Jean mendengarkan
percakapan mereka dan mengambil kata-kata Chinjao sebagai konfirmasi bahwa Lucy
memang Luffy. Lucy bersikeras menuntut helmnya kembali. Jean mengatakan bahwa
ia harus mengambilnya sendiri. Kemudian, Jean merilis serangan
"Gihaio" dengan melemparkan banyak senjata yang telah dikumpulkan
sebelumnya kepada Lucy. Lucy dengan mudah menghindar. Jean menyatakan bahwa ia
mengumpulkan banyak uang selama dua tahun terakhir dengan menangkap banyak
mantan pelarian Impel Down yang kabur bersama kapten topi jerami. Dia
mengungkapkan rencananya untuk menangkap seluruh pelarian termasuk Buggy,
Jinbe, Crocodile dan Emporio Ivankov dan menjadi terkenal setelah menangkap
mereka. Ia juga mengungkapkan tentang keberadaan tahanan Level 6 yang ikut
melarikan diri namun tak pernah diumumkan ke publik. Ia mengaku jika telah
mengetahui lokasi mereka.
Lucy terus menghindari semua
senjata dengan mudah. Jean Ango akhirnya berubah kesal karena gagal mengenai
target. Ia bersiap melanjutkan serangannya. Namun terhenti setelah melihat
kondisi Chinjao. Rupanya Chinjao yang berada di belakang Lucy justru terkena
setiap lemparan senjatanya. Chinjao menunjukkan kemarahan besar. Mata Jean
melebar penuh ketakutan. Ia bahkan tak bergerak saat Lucy mengambil helmnya
kembali. Beberapa saat kemudian, sebuah tandukan kepala Chinjao menghantam Jean
Ango dan mengalahkannya sekaligus mengeluarkan ia dari kompetisi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar