Don Chinjao (首领 (ドン) · チンジャオ
Don Chinjao) Adalah mantan bajak laut dan pimpinan dari Keluarga Chinjao. Dia
juga bergabung sebagai peserta di Corrida Colosseum bersaing untuk mendapatkan
Mera Mera no Mi.Dia memiliki Nilai Buronan lebih dari 500, 000,000.
Penampilan
Dia adalah seorang pria
tua,berkepala botak dengan janggut yang panjang dan kumis. Dia adalah manusia
yang besar,tingginya sekitar dua kali dari kebanyakan manusia biasa tapi masih
tidak setinggi dari Edward Newgate.Dia memiliki nomor tato "12" di
pelipis kiri kepalanya yang menandakan bahwa ia adalah pemimpin ke-12 Angkatan
Laut Happo.Chinjao menggunakan kemeja hitam, yang memperlihatkan dada dan
perutnya yang besar. Meskipun ekspresi Chinjao yang biasanya terlihat tenang,tapi
dia dapat merubah ekspresi ganasnya yang terlihat ketika marah,dengan
rambut(Jenggot dan Kumis) yang melambai di sekitar wajahnya.
Kepribadian
Ia tampaknya menjadi orang yang
tenang, karena ia tidak bereaksi terhadap Luffy yang mengalahkan Spartan. Dia
cukup cerdik mampu melihat penyamaran Luffy meski keduanya belum bertemu secara
langsung. Chinjao juga tampaknya menyimpan dendam dan akan percaya bahwa
seorang anak akan mewarisi dosa orang tuanya, karena ia ingin Luffy untuk
membayar semua tindakan kakeknya, dan bahkan berkomentar tentang bagaimana dia
akan membunuh Dragon jika ia tahu bahwa ia adalah anak dari GARP.Meskipun
dendam, ia setidaknya mampu bersikap sopan dengan menghormati musuh-musuhnya
dengan menggunakan penyebutan akhiran kehormatan ("San dan Kun").Namun,
ini hanya beberapa saat karena ia kembali menjadi marah kepada keturunan GARP
yang berada di dekatnya. Seperti beberapa karakter lainnya, ia memiliki ketawa
yang unik,seperti "Hiyahoho".
Hubungan
Keluarga
Chinjao berbagi hubungan kasih
sayang dengan dua cucunya,Sai dan Boo. Ketika ia menjadi marah dan mencoba
untuk membunuh Luffy, mereka berdua hampir tidak bisa menenangkannya,tapi
kemudian berhasil ketika petugas Colosseum datang dan Luffy yang tiba-tiba
hilang meninggalkan tempat.Selanjutnya Chinjao memperlihatkan kemarahannya
ketika Boo dikalahkan oleh Kelly Funk.Dia menyuruh Sai untuk membalaskan
dendamnya.
Musuh
Monkey D. Garp
Di masa lalu, Chinjao hampir
tewas oleh Monkey D. Garp.Karena alasan ini,sehingga ia dendam terhadap GARP
dan ingin membalasanya pada anak dan cucunya,seperti Dragon dan Luffy.Ia
mengatakan jika dia (Chinjao) tahu dari awal bahwa Dragon adalah anak GARP, ia
akan membunuh orang itu sebelum Luffy bisa lahir ke dunia ini.Meskipun
demikian, ia masih memperlihatkan sikap hormatnya ketika menyebut Garp dengan
akhiran "San".
Monkey D. Luffy
Dia bertemu Luffy untuk pertama
kalinya di Corrida Colosseum, dengan Luffy yang tidak pernah menyinggung
kepribadan Chinjao, Chinjao tetap melihat Luffy berdasarkan keturunannya dari
GARP. Karena ini, Chinjao ingin membalas dendam kepada Kakeknya untuk melawan
Luffy.Seperti pada GARP, Chinjao menunjukkan tingkat kesopanannya dengan
menyebut Luffy dengan akhiran "kun".Chinjao kehilangan kontrol pada
dirinya dan mencoba untuk membunuh Luffy, mengabaikan alasan utamanya untuk
memasuki turnamen dan hampir membuat dirinya didiskualifikasi.
Kemampuan dan Kekuatan
Kemampuan Fisik
Dia menggunakan kepala serta
tinjunya untuk menyerang.Serangan kepalanyanya begitu kuat, dikabarkan bahwa
Chinjao pernah meretakan Benua Es. Dia bisa dengan mudah menghancurkan batu dan
memblok pedang dengan kepalanya sendiri. Ia juga cukup cepat,melakukan serangan
kepalanya kepada lawannya, seperti teknik Luffy,Gomu Gomu Gatling.Kepalanya
sangat kuat seperti tidak ada luka tusukan dari "pedang legendaris"
Durandal milik Cavendish, dan bangkit dengan cepat tanpa cedera setelah
menerima serangan dari Jet Pistol milik Luffy ke bagian belakang kepalanya.Ia juga
telah ditampilkan menggunakan pukulannya terhadap para gladiator.
Haki
Riwayat
Di masa lalu, Chinjao adalah
seorang Bajak Laut.Dalam suatu pertemuannya dengan Monkey D. Garp, ia hampir
dibunuh oleh mantan wakil Laksamana tersebut. Hal ini menyebabkan Chinjao untuk
mengembangkan kebencian panjang pada GARP dan keturunannya. Sebuah legenda
mengatakan Chinjao mampu meretakan Benua Es dengan serangan kepalanya.
Arc Dressrosa
Chinjao datang dengan Boo dan Sai
dari Negara Bunga untuk berpartisipasi mendapatkan Mera Mera no Mi.Chinjao
menyaksikan Luffy mengalahkan Spartan.Dia hanya duduk diam,sementara Boo dan
Sai berbicara kepada Luffy.Pada pertempuran royale, Chinjao ditempatkan pada
Blok C yang sama dengan Luffy. Kemudian,Ketika Luffy dan Cavendish sedang
menonton perkelahian Blok B, Chinjao mendekati Luffy dan bertanya bagaimana
kabar GARP dan mengatakan kepadanya bahwa ia pernah hampir mati di tangan
GARP.Ia menyatakan segera akan membalas dendam pada anak dan cucunya dari GARP.
Chinjao membuat langkah pertama, menyerang Luffy dengan serangan
kepalanya,namun Luffy masih bisa menghindar.Chinjao menyerang lagi, tapi
Cavendish menghentikan serangannya dengan pedang Durandalnya. Dia kemudian terus
menerus meluncurkan rentetan serangan kepalanya sehingga Luffy memukul dia
jatuh ke tanah.Chinjao bangun kembali dan siap untuk melepaskan
amarahnya.Sebelum Chinjao mulai menyerang lagi,cucunya,Boo dan Sai
menghentikannya.Keduanya mengatakan bahwa ia hanya bisa membunuh Luffy selama
pertarungannya di Blok C dan mengingatkannya pada tujuan awal mereka.
Selanjutnya Chinjao menyuruh Sai
untuk mengalahkan Kelly Funk yang sudah mengalahkan Boo,sementara Chinao terus
mengarah kearah Luffy. Chinjao memberitahu Luffy ia harus membayar dosa-dosa
kakeknya,Garp.Bagaimana Garp telah mencuri kejayaannya dan mengambil kenangan
masa mudanya,kekuatannya, dan semuanya.Sementara Luffy tidak tahu apa yang dia
bicarakan,Ia memberitahu agar menyelesaikannya dengan kakeknya, tapi Chinjao
mengatakan kematian terlalu baik untuk Garp. Dia akan membuatnya menderita
dengan kehidupan sehari-harinya mengetahui apa yang berharga baginya hilang
untuk selamanya.Sambil mengarah ke Luffy Chinjao terkena tusukan beberapa
pedang hindaran dari Luffy yang dilempar oleh Jean Ango,merasa kesakitan dan
marah,Chinjao langsung melancarkan satu serangan sundulan kepalanya ke arah
Jean Ango,sehingga Jean Ango babak belur dan terlempar dari ring.Merasa
menghalangi jalannya,Chinjao melancarkan satu serangan ke Ideo yang sedang
bertarung dengan Sai hingga Ideo keluar dari ring.Selanjutnya Chinjao dan Luffy
saling bertemu dan keduanya saling hantam dengan pukulan Haki Bushosoku dan
Haki Haoshoku membuat pergolakan besar di Colosseum,hingga menyisakan mereka
berdua di Blok C.Diamante mengomentari bahwa ini adalah benturan Haki Haoshoku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar