Portgas D. Ace (ポートガス・D・エース
Pōtogasu D. Ēsu), dikenal dengan julukan "Tinju Api Ace" (Hiken no
Ace) adalah komandan Divisi ke-2 Bajak Laut Shirohige. Ia adalah anak kandung
Raja Bajak Laut, Gol D. Roger dengan pasangannya Portgas D. Rouge, lalu
diselamatkan diam-diam oleh Laksamana Madya Angkatan Laut Garp, kakek Luffy
atas permintaan Roger.
Dalam pertempuran besar di
Marineford, Portgas D. Ace akhirnya tewas ditangan Laksamana Akainu demi
melindungi adiknya, Monkey D. Luffy.
Penampilan
Meski tidak terkait darah, Ace
tampaknya menyerupai saudara angkatnya Luffy, namun dengan ekspresi yang lebih
serius dan juga sedikit lebih tinggi dan lebih berotot. Wajahnya juga memiliki
bintik-bintik seperti mewarisi dari ibunya. Ia memiliki tato besar dibagian
punggung dengan simbol Shirohige, bergambar tengkorak ungu dengan kumis putih
dan dua tulang putih tegak lurus di belakangnya. Ia juga memiliki tato lain di
lengan kanan yang bertuliskan "ASCE' dengan huruf "S" dicoret.
Ace mengenakan kemeja terbuka di
awal kariernya sampai ia membuat tato Shirohige. Setelah itu ia tidak memakai
apapun diatas kecuali bila berada di pulau-pulau musim dingin. Ia memakai
sepatu bot hitam, celana pendek selutut warna hitam dengan ikat pinggang
bertabur lubang-lubang oranye, serta kantong biru berikat disekitar kaki
kirinya. Ia juga mengenakan sabuk lainnya yang pendek dengan "A"
merah besar pada gesper perak diatas pinggul kanan, namun meninggalkan terlepas
dan ujung berulir bebas di sepanjang bagian belakang celana. Sebuah belati
berselubung hijau tergantung di pinggang kirinya. Ace memakai banyak aksesoris
seperti gelang bergaris merah dan putih, sebuah Log Pose pada pergelangan
tangan kiri serta kalung manik-manik merah di leher dan memakai topi oranye
dengan dua ikon "smiley", satu cemberut dan satu tersenyum, dan
string manik-manik merah di atas rim. Dua sisi tali panjang oranye menjuntai
sisi topinya dan bertemu di sebuah medali besar tengkorak banteng dengan jumbai
oranye.
Karakteristik
Ace jauh lebih cerdas, ramah dan
berlaku sopan, kontras jika dibanding dengan adiknya Luffy, membuat sisa kru
topi jerami bertanya-tanya apakah mereka benar-benar bersaudara. Meski memang
tidak bertalian darah, beberapa orang justru membandingkan kemiripan sifat
Luffy dengan Roger semasa mudanya. Shirohige juga mengklaim bahwa kepribadian
Ace sama sekali tidak seperti ayahnya. Diantara kesamaan mereka, Ace juga
menyukai makanan dan sering makan dalam porsi yang besar. Ia pernah menyelinap
naik kapal Buggy, setelah tertarik bau makanan dan memutuskan ikut menikmati
berada di sana. Ia sangat menyukai pesta dan senang bergembira ria bersama
siapa saja, meskipun itu orang-orang yang baru dikenalnya.
Ada dua lelucon tentang kebiasaan
Ace. Yang pertama, ia sering jatuh tertidur secara tiba-tiba saat sedang makan
atau berbicara. Pertama kali terlihat di restoran Alabasta, membuat orang-orang
berpikir bahwa ia telah meninggal. Yang kedua, ia seringkali makan tanpa
membayar kemanapun ia pergi. Biasanya, Ace akan berlaku sopan dengan
berterimakasih atas makanan yang diberikan lalu dengan cepat pergi kabur
meninggalkan tagihan di belakang. "Kesopanan" itu adalah ajaran dari
Makino saat kecil setelah ia bertanya tentang bagaimana cara memperkenalkan
dirinya kepada Shanks.
Sebagai putra Roger, Ace tumbuh
dalam pengasingan dengan kerahasiakan identitasnya, membuat ia bertanya-tanya
tentang haknya sendiri untuk eksis. Sering diam-diam ia ke kota mendengar
orang-orang yang menghina Roger serta mencemooh keturunannya tak pantas
dilahirkan. Kadang ia berubah sangat kasar dan tak ramah. Ace tampaknya
memiliki masalah seumur hidup dengan ayahnya, dengan membuang nama
"Gol" dan lebih memilih nama "Portgas" sebagai penghormatan
kepada ibunya yang meninggal melindunginya. Ia terlihat benci dengan statusnya
sebagai anak raja bajak laut, pernah mencela Gol D. Roger dan lebih memilih
mengakui Shirohige sebagai ayahnya. Kemudian ia berubah menjadi lebih ramah dan
hangat setelah mendapatkan saudara seperti Sabo dan Luffy.
Ace juga mudah terprovokasi pada
siapapun yang menghina atau menyakiti orang yang dekat dengannya. Ia memiliki
kecenderungan untuk tidak lari dari pertempuran saat menghadapi musuh.
Disebutkan dalam percakapan Garp dan Dadan bahwa kecenderungan ini mirip dengan
sifat ayahnya, Gol D. Roger, yang selalu berusaha melindungi teman-temannya.
Pertama kali terlihat saat ia dan Sabo membebaskan Luffy dari Porchemy.
Kemudian saat ia mengejar Kurohige setelah membunuh Thatch dan juga saat Akainu
memprovokasinya dengan mengolok-olok Shirohige. Kejadian terakhir terbukti
fatal bagi Ace yang menghantarkan ia pada kematiannya.
Hubungan
Bajak Laut Sekop
Pada awal karier bajak lautnya,
Ace membentuk kelompoknya sendiri Bajak Laut Sekop. Ia sangat setia dan peduli
pada krunya. Saat ia tahu bahwa mereka tidak memiliki kesempatan berhadapan
dengan Shirohige, Ace membentuk pagar dari api untuk memungkinkan mereka
melarikan diri, meninggalkan dirinya sendiri melawan Shirohige. Sebaliknya
krunya juga sangat loyal kepadanya, mereka kembali menantang Shirohige untuk
menyelamatkannya namun mereka dikalahkan dengan mudah. Kru Sekop kemudian
bergabung dengan Bajak Laut Shirohige termasuk Ace yang menyusul kemudian.
Bajak Laut Shirohige
Awalnya Ace menantang Shirohige
untuk membuktikan kehebatannya, namun dikalahkan. Shirohige mengundangnya untuk
bergabung dan menganggapnya sebagai anak, namun Ace dengan keras menolak.
Setelah mencoba berkali-kali membunuh Shirohige, Ace kemudian mendengar deskripsi
Marco tentang sosok Shirohige sebagai sosok bapak bagi seluruh kru. Ia
memutuskan menyerah pada usahanya dan membuat simbol Shirohige di punggung
sebagai tanda bergabung dengan kru. Ace berubah menghormati kapten barunya,
menganggap ia adalah bajak laut terhebat yang pernah ditemuinya dan bahkan
berkembang dengan menggambarkan Shirohige sebagai figur ayah. Ia juga
bersahabat dekat dengan semua kru; dan yang paling tampak dengan Marco dan
Thatch. Kemudian saat bawahannya, Marshall D. Teach membunuh Thatch demi Buah
Iblis, Ace bersumpah akan membalas dendam dan pergi berlayar mencarinya karena
merasa tanggung jawabnya sebagai komandan divisi ke-2 untuk menghukum Teach.
Ace tertangkap dan akan dieksekusi. Shirohige segera mengerahkan seluruh kru
dan sekutunya untuk menyelamatkannya.
Ace berteman baik dengan Sabo
saat dibesarkan di Terminal Grey sepuluh tahun yang lalu. Mereka telah
merencanakan menjadi bajak laut dengan menyimpan uang untuk membeli sebuah
kapal bajak laut. Sayang sebuah insiden kecelakaan menimpa Sabo. Dalam tato bertuliskan
"ASCE" di lengan kirinya, huruf "S" yang dicoret dinyatakan
sebagai penghormatan bagi Sabo.
Awalnya Ace dan Sabo sangat
jengkel dengan Luffy karena tingkahnya, namun pandangannya berubah setelah
Luffy menolak memberitahu rahasia mereka kepada Porchemy. Luffy kemudian
dilantik menjadi kelompok mereka dan memperlakukan ia seperti saudara. Dalam
surat yang dikirim Sabo, ia sempat meminta agar Ace mengurus Luffy sebagai
saudara mereka yang lebih muda.
Kemudian terungkap bahwa ayah Ace
adalah raja bajak laut, Gol D. Roger. Roger telah meninggal sebelum ia
dilahirkan. Karenanya ia merasa tak berhutang apapun padanya. Ia juga lebih
menyukai nama ibunya yang meninggal melindunginya. Ace tampaknya tak menyukai
Roger, merasa terbebani menyandang predikat anak raja bajak laut. Dalam kilas
balik dari masa kecil Ace terungkap bahwa ia secara brutal memukuli siapa saja
yang berbicara buruk mengenai ayahnya.
Portgas D. Rouge adalah ibu Ace,
yang mengandungnya dalam rahim selama 20 bulan untuk melindungi anak tidak
bersalah dari kejaran Pemerintah Dunia. Ace lahir setelah satu tahun dan tiga
bulan setelah kematian Roger, karena Rouge sedang hamil lima bulan saat ia
dengan terpaksa menunda kelahirannya. Tepat sebelum meninggal, Rouge memberinya
nama Gol D. Ace. Namun, Ace karena berterima kasih atas pengorbanan ibunya,
lebih memilih untuk mengambil namanya sebagai ganti.
Laksamana Madya Garp mengadopsi
Ace atas permintaan Roger demi melindungi bayi yang tidak bersalah. Meski ia
melihat Garp sebagai keluarga, ia tampak tidak menyetujui sikap keras Garp,
seperti saat mengajari Luffy. Garp sangat keras mendidik mereka untuk menjadi
marinir. Meski menghormati "kakek" nya itu, Ace mengungkapkan bahwa
baik dirinya maupun Luffy tak akan pernah bergabung dengan Angkatan Laut. Garp
kemudian menjadi kesal saat menemukan Ace telah pergi untuk menjadi bajak laut.
Setelah diselamatkan Garp, Ace
kemudian dibesarkan bandit gunung yang bernama Dadan keriting. Dadan sepertinya
menjadi ibu angkat bagi Ace dan Luffy. Saat akan pergi untuk memulai
petualangannya, Ace berterima kasih pada Dadan atas jasanya membesarkannya.
Ketika Garp kembali ke East Blue setelah perang, Dadan sangat marah dan
memukulnya karena ia tidak berusaha menyelamatkannya.
Ace mengenal Makino saat dia dan
walikota mengunjungi Dadan untuk melihat keadaan Luffy. Makino kemudian turut
berjasa besar dalam mengajari Ace tentang sopan santun. Ace yang sebelumnya
dingin dan agak kasar, kemudian menjadi lebih ramah dan sopan setelah diajari
Makino.
Ace berhubungan relatif baik
dengan Yonko Shanks dan tampak menghormatinya terutama berkat perannya
menyelamatkan Luffy saat kecil. Setelah menjadi bajak laut, Ace segera mencari
Shanks untuk menemuinya secara pribadi dan berterima kasih padanya atas nama
Luffy. Shanks menunjukkan beberapa kekhawatiran untuk Ace setelah mengetahui
bahwa ia sedang mengejar Kurohige. Shanks secara pribadi meminta Shirohige
untuk menghentikan Ace meski kemudian ditolak. Setelah pengumuman eksekusi Ace,
terungkap bahwa Shanks berkenan mencegat Yonko Kaido yang berusaha mengambil
keuntungan dengan menyerang Shirohige.
Ace juga berteman baik dengan
Buggy dan krunya. Selama mengejar Kurohige, Ace kemudian terdampar di "Big
Top", menyelinap ikut pesta tanpa mereka sadari. Setelah mengetahui
identitas Ace, kru Buggy ingin menangkapnya namun Buggy melarang setelah
mengetahui bahwa Shirohige tak akan ragu untuk membalas dendam. Saat Ace
terbangun, seluruh kru kemudian melanjutkan pesta bersama Ace.
Awalnya Ace dan Jinbe saling
bermusuhan dan pernah bertarung satu sama lain saat Ace mencoba mengalahkan
Shirohige yang dianggap Jinbe sebagai pahlawan karena melindungi Pulau Gyojin.
Keduanya berduel lima hari tanpa henti hingga keduanya pingsan karena
kelelahan. Setelah Ace bergabung dengan Shirohige, Jinbe kemudian berteman baik
dengannya, bahkan berkembang saling menghormati satu sama lain. Saat ditahan di
Impel Down, Jinbe kemudian memohon untuk dilepaskan Luffy karena ingin membantu
menyelamatkan Ace.
Musuh utama Ace adalah Marshall
D. Teach, atau dikenal sebagai Kurohige. Teach sebelumnya adalah bawahan Ace di
divisi ke-2 Bajak Laut Shirohige. Ia kemudian berkhianat setelah membunuh
komandan ke-4 Thatch demi Buah Iblis dan melarikan diri. Ace merasa bertanggung
jawab lalu turun berlayar untuk menangkapnya. Ace berhasil menemukan Teach dan
kru di Pulau Banaro namun ia justru dikalahkan dan tertangkap untuk diserahkan
kepada pihak Angkatan Laut.
Pemerintah Dunia
Pemerintah Dunia menemukan fakta
bahwa Ace adalah putra Gol D. Roger. Mereka berusaha menangkapnya namun gagal
karena perlindungan Shirohige. Ketika Teach mengalahkan Ace dan menyerahkannya
kepada mereka, pemerintah mengambil kesempatan untuk mengeksekusi Ace sebagai
prioritas tertinggi mereka.
Laksamana Akainu memprovokasi Ace
dengan menjelek-jelekkan Shirohige selama perang di Marineford. Usaha Akainu
berhasil dan Ace berbalik menjadi marah lalu menyerangnya, namun kekuatan api
Ace terbukti kalah kuat saat melawan kekuatan magma Akainu.
Kemampuan
Ace merupakan salah satu karakter
yang sangat kuat dalam cerita. Sebagai komandan divisi ke-2 Bajak Laut
Shirohige, ia memiliki komando atas para bawahannya. Kekuatan Ace sejajar
dengan komandan lainnya seperti Marco, Jozu maupun Vista. Ia pernah bertarung
melawan Shichibukai Jinbe lima hari tanpa henti sebelum keduanya terjatuh
kelelahan. Ia bahkan pernah ditawari menjabat Shichibukai saat masih bersama
Bajak Laut Sekop namun ditolaknya. Sebelum kematiannya, Ace memiliki nilai
buruan sebesar 550.000.000, nilai buruan
tertinggi yang diketahui saat itu.
Ace memakan Buah Iblis "Mera
Mera no Mi", tipe Logia yang memberinya kekuatan berubah menjadi elemen
api. Jenis ini sangat powerfull. Dengan kekuatan apinya, Ace mudah saja menghancurkan
beberapa kapal Baroque Works dengan sekejap. Gaya utamanya adalah mengirimkan
tinju dari api, yang membuatnya dijuluki sebagai "tinju api". Selain
itu, ia juga kebal terhadap serangan fisik umumnya, dimana tiap-tiap serangan
hanya akan melewati tubuh apinya.
Dalam kilas balik Ace, terungkap
bahwa Ace memiliki kekuatan haki "Haoshoku Haki" atau haki sang raja.
Ia menggunakannya tanpa sadar saat berusaha menyelamatkan Luffy dari tangan
Bluejam dan krunya saat berumur 10 tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar