Kategori rekaman itu ada 2:
1. Live Recording (Konser)
2. Studio Recording (Track Record) satu per
satu instrumen musik direkam
Rekaman Live
Adalah rekaman dengan semua personil dan di
rekam saat itu juga tanpa pengeditan suara. Distorsi suara lain kemungkinan
akan masuk dan menghasilkan banyak kebocoran suara, sangat sulit untuk
menghasilkan hasil suara yang bersih dari noise atau dari bunyi peralatan lain
yang ikut masuk. Contoh seperti konser. Kebocoran suara antara lain microphone
drum yang di khususkan untuk mengabil suara drum akan ikut terekam di
microphone yang di khususkan untuk merekam suara gitar. Bahkan kadang saat
konser bunyi dengung suara microphone pun masuk terekam. Proses rekaman ini
tidak jauh beda seperti agan kalo latihan band di studio dan di rekam.
Studio Recording
Mungkin disini agan baru bertanya, kenapa lagu
lagu yang kita dengar dari CD/Kaset/MP3 hasil download gratis terdegar bersih suaranya tidak ada distorsi
dari alat musik atau suara lain? Ya, karena proses studio recording ini di
rekam 1 per 1 oleh personil dengan alat musiknya yang dipegang. Maksudnya?
Misal agan punya band sendiri, ingin rekaman menginginkan kualitas seperti band
yang ber Major Label Dalam proses ini
pertama kita harus buat guide atau panduan terlebih dahulu. Sebuah metronome
pun di buat, apa itu metronome?
Metronome adalah sebuah iringan atau note yang
di buat untuk drummer, karena pertama di rekam adalah drummer nya. Apakah harus
dari drummer dulu? Tidak, karena bisa dimulai dari mana saja entah itu dari
gitar, vokal, keyboard dll. Tergantung dari jenis musik itu sendiri. Hasil
rekaman dengan metronome ini nantinya sebagai petunjuk lagu, kapan gitar
memainkan, kapan drummer memukul ketukan, dan kapan vokal bernanyi. Pertama
drummer di rekam dengan panduan/metronome tadi.
Disini personel masuk satu per
satu di studio bergantian merekam sendiri dengan alat musiknya tanpa personil
yang lain
Take ke 1 dimulai, dan personil (ane contohin
pertama adalah Gitaris) di rekam barulah rekaman tadi bisa diputar-putar ulang
terus menerus jika ada kesalahan pun bisa di ulang dari waktu pas dia melakukan
kesalahan.
Take ke 2 direkam oleh personil (Drummer) setelah
selesai rekaman bisa di putar ulang dan jika ada kesalahan bisa mengulang lagi.
Take ke 3 direkam oleh personil (Basis) atau
alat musik lainya, prosesnya pun masih sama, jika ada kesalahan bisa di ulang
kembali.
Take ke 3 sang Vokalis (Biasanya Vokalis
adalah yang terakhir di take) sang vokalispun mengikuti alunan Gitar, Drummer
dan basis yang tadi sebelumnya di rekam.
Mixing & Mastering
Setelai semua proses take dan part selesai,
apa yang kita rekam tadi harus melalui yang namanya proses Mixing atau
penggabungan antara suara gitar, bass, drum, vokal menjadi satu lagu, pada
tahap ini proses belum selesai, tahap terakhir adalah proses Mastering agar
hasil audioya menjadi bagus dan enak untuk kita dengarkan. Proses ini mengatur
semua alat musik beserta vokalnya untuk mendapatkan volume atau nada yang sama
antara alat musik lain dan juga vokalnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar